Wednesday, December 21, 2011

Aku Merindukanmu Bunda


Bunda....
Hari ini teman sekolahku mengejekku,hampir menangis ku dibuatnya.
Pelajaran sekolah yang hari itu mudah terasa sulit sekali masuk diotakku,bunda...
Lama sekali lonceng pulang sekolah berbunyi,
aku ingin cepat-cepat pulang dan mengadu padamu bunda...

Tapi....
Hanya sunyi yang kudapati dirumah ini...
Pelukan kedamaian darimu yang kuinginkan itu tak pernah kudapati
Kembali,seperti biasanya aku hanya bisa berbagi dengan bantal yang tak pernah bosan menjadi pelampiasan.
Dan seperti biasa pula tak berapa lama aku tertidur kelelahan..
tetap dalam kesendirian.

Lebaran hampir tiba ,bunda..
Teman -teman ramai bercerita tentang ibu mereka yang tengah sibuk membuat kue,tak ketinggalan baju-baju baru mereka...
Aku memandang mereka dengan penuh suka cita seperti ikut merasakan kebahagiaan mereka.

Bunda...embah sudah tua,tapi tak pernah aku melihat dia kelelahan ,selalu siap sedia membantuku,memenuhi kebutuhanku. Pelukannya itulah yang kujadikan obat ketika ku merindukanmu.

Aku pernah mengamuk gara gara kepingin mainan tapi dah habis sampai bikin embah nangis....apakah karena aku nakal sehingga kau tak bisa kutemui,bunda?
Aku juga sering diajak bapak nonton pertunjukan malam-malam trs pulangnya aku digendong bapak dibelakang karena capek berjalan. Bapak juga selalu mengajakku nonton film dibioskop tiap hari raya ,meskipun selalu berdesak-desakan tapi bapak selalu siap jadi tamengku.

BUnda....
Kapankah engkau pulang..?
Aku ingin bercerita banyak hal kepadamu,sambil tiduran disampingmu...
BUnda raihlah tanganku dan jangan lepaskan...tanpamu aku kebingungan dan sendirian..
Bunda...masih pantaskah aku meminta..?
Masih bolehkah aku merindukanmu bunda..?


(menguak tabir masa lalu)

Monday, December 12, 2011

PERNIKAHAN


Pernikahan dan menikah tentu harapan semua orang yang telah cukup umur untuk melaksanakannya. Banyak kita lihat sekeliling kita pernikahan muda yang akhirnya berujung pada perceraian dan banyak pula orang-orang yang sudah cukup dewasa namun masih tetap melajang dan hidup sendiri tanpa pendamping hidup.

Aku pernah bertanya pada seoranmg teman yang usianya sudah diatas 30 namun belum juga menikah.jawabnya ternyata enteng sekali "belum ketemu jodoh aja kali" jawabnya sambil tertawa ringan.Masalah jodoh ternyata tak semudah yang dibayangkan banyak orang. Dalam perjalanan hidup kita yang bertahun tahun,berbagai macam orang kita temui dengan segala kelebihan dan kekurangan.Namun dari sekian banyak itu tak ada satupun yang pas dihati yang bisa kita percaya untuk diajak berumah tangga.Dilain sisi banyaknya perkawinan dini yang terjadi sekarang ini faktor terbesar pengaruhnya adalah salah pergaulan dan menikah adalah keputusan yang tidak bisa ditawar lagi.Keputusan tergesa-gesa dan kepepet inilah yang akhirnyta tidak mampu menjadi landasan yang kuat untuk sebuah pernikahan.

Pernikahan tidak hanya sebuah ikatan yang sah untuk menyatukan dua manusia.Pernikan bukan juga sebuah akhir dari pencarian untuk menyempurnakan diri tapi pernikahan adalah awal,babak baru,gerbang untuk memasuki kehidupan yang lebih rumit lagi. Seorang temanku pernah bilang "menikah itu seperti menggenggam bara..yang bisa padam namun bisa juga membakar". Dua manusia yang berbeda latar belakang,kebiasaan,pengetahuan dan pemahaman dituntut untuk mengerti pasangan masing-masing.Mengerti,menerima ,memcari solusi terbaik atas segala kekurangan dan kelebihan,menganggap orang lain itu adalah bagian dari kehidupan dan diri kita. Dalam pernikahan kepentingan bersama adalah yang utama. Siapapun kita, status sosial kita dalam rumah tangga hanya ada dua jabatan, SUAMI dan ISTRI.
Selama kita bisa menempatkan diri kita pada tempatnya dan memahami kewajiban dan hak masing-masing maka pernikahan bukanlah suatu hal yang harus ditakuti dan dianggap sumber masalah.Pernikahan seharusnya menjadi sesuatu yang indah. Segala permasalahan ,gejolak dan perselisihan seharusnya menjadi suatu proses untuk lebih mengenal dan memahami pasangan kita.Masalah bukanlah untuk dihindari tapi untuk dihadapi dan diselesaikan.

Menikah bukanlah untuk hitungan hari,bulan atau tahun.Menikah adalah untuk seumur hidup bahkan untuk kehidupan selanjutnya. Perempuan adalah amanat lelaki yang diberikan Allah. Entah itu sebagai istri ataupun sebagai anak.Siapapun pasangan kita dulunya,baik atau buruk ,ketika kita mengajaknya memasuki kehidupan kita maka selanjutnya adalah tanggung jawab kita. Mengarahkan ke jalan yang lebih baik adalah kewajiban kita. Sebaik-baiknya istri adalah istri yang solehah,sebaik-baiknya lelaki adalah lelaki yang penyayang dan lemah lembut kepada istrinya,sebaik-baiknya anak adalah anak yang berbakti kepada orang tuanya.DAn sebaik-baiknya pernikhan adalah pernikahan yang menuju dan dibawa sampai sorga.

Dibawah ini adalah beberapa landasan yang diambil dari hadist...sama sama belajar yuk....^_^

“Dan nikahkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (menikah) dari hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan mengkayakan mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha Luas (pemberianNya) dan Maha Mengetahui.” (QS. An Nuur (24) : 32).

“Dan segala sesuatu kami jadikan berpasang-pasangan, supaya kamu mengingat kebesaran Allah.” (QS. Adz Dzariyaat (51) : 49).

¨Maha Suci Allah yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui¡¨ (Qs. Yaa Siin (36) : 36).

Bagi kalian Allah menciptakan pasangan-pasangan (istri-istri) dari jenis kalian sendiri, kemudian dari istri-istri kalian itu Dia ciptakan bagi kalian anak cucu keturunan, dan kepada kalian Dia berikan rezeki yang baik-baik (Qs. An Nahl (16) : 72).

Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir. (Qs. Ar. Ruum (30) : 21).

Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi pelindung (penolong) bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma’ruf, mencegah dari yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan mereka taat kepada Allah dan Rasulnya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah ; sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana (Qs. At Taubah (9) : 71).

Wahai manusia, bertaqwalah kamu sekalian kepada Tuhanmu yang telah menjadikan kamu satu diri, lalu Ia jadikan daripadanya jodohnya, kemudian Dia kembangbiakkan menjadi laki-laki dan perempuan yang banyak sekali. (Qs. An Nisaa (4) : 1).

Wanita yang baik adalah untuk lelaki yang baik. Lelaki yang baik untuk wanita yang baik pula (begitu pula sebaliknya). Bagi mereka ampunan dan reski yang melimpah (yaitu : Surga) (Qs. An Nuur (24) : 26).

..Maka nikahilah wanita-wanita (lain) yang kamu senangi dua, tiga, atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil, maka (nikahilah) seorang saja..(Qs. An Nisaa’ (4) : 3).

Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang mukmin dan tidak pula bagi perempuan yang mukminah apabila Allah dan RasulNya telah menetapkan suatu ketetapan akan ada bagi mereka pilihan yang lain tentang urusan mereka. Dan barangsiapa mendurhakai Allah dan RasulNya maka sesungguhnya dia telah berbuat kesesatan yang nyata. (Qs. Al Ahzaab (33) : 36).

Dan kawinkanlah orang-orang yang sedirian diantara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui. (An-Nuur:32)

“Janganlah kalian mendekati zina, karena zina itu perbuatan keji dan suatu jalan yang buruk” (Al-Isra 32)

“Dialah yang menciptakan kalian dari satu orang, kemudian darinya Dia menciptakan istrinya, agar menjadi cocok dan tenteram kepadanya” (Al-A’raf 189)

“Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula)” (An-Nur 26)

Anjuran-anjuran Rasulullah untuk Menikah : Rasulullah SAW bersabda: “Nikah itu sunnahku, barangsiapa yang tidak suka, bukan golonganku !”(HR. Ibnu Majah, dari Aisyah r.a.).

Empat macam diantara sunnah-sunnah para Rasul yaitu : berkasih sayang, memakai wewangian, bersiwak dan menikah (HR. Tirmidzi).

Dari Aisyah, “Nikahilah olehmu kaum wanita itu, maka sesungguhnya mereka akan mendatangkan harta (rezeki) bagi kamu¡¨ (HR. Hakim dan Abu Dawud).
Sabda Rasulullah SAW: “Barangsiapa diberi Allah seorang istri yang sholihah, sesungguhnya telah ditolong separoh agamanya. Dan hendaklah bertaqwa kepada Allah separoh lainnya.” (HR. Baihaqi).
Dari Amr Ibnu As, Dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasannya ialah wanita shalihat.(HR. Muslim, Ibnu Majah dan An Nasai).

“Tiga golongan yang berhak ditolong oleh Allah : a. Orang yang berjihad / berperang di jalan Allah. b. Budak yang menebus dirinya dari tuannya. c. Pemuda / i yang menikah karena mau menjauhkan dirinya dari yang haram.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Hibban dan Hakim)
Kawinlah dengan wanita yang mencintaimu dan yang mampu beranak. Sesungguhnya aku akan membanggakan kamu sebagai umat yang terbanyak (HR. Abu Dawud).
Shalat 2 rakaat yang diamalkan orang yang sudah berkeluarga lebih baik, daripada 70 rakaat yang diamalkan oleh jejaka (atau perawan) (HR. Ibnu Ady dalam kitab Al Kamil dari Abu Hurairah).

Rasulullah SAW. bersabda : “Seburuk-buruk kalian, adalah yang tidak menikah, dan sehina-hina mayat kalian, adalah yang tidak menikah” (HR. Bukhari).
Diantara kamu semua yang paling buruk adalah yang hidup membujang, dan kematian kamu semua yang paling hina adalah kematian orang yang memilih hidup membujang (HR. Abu Ya¡¦la dan Thabrani).
Dari Anas, Rasulullah SAW. pernah bersabda : Barang siapa mau bertemu dengan Allah dalam keadaan bersih lagi suci, maka kawinkanlah dengan perempuan terhormat. (HR. Ibnu Majah,dhaif).

Rasulullah SAW bersabda : Kawinkanlah orang-orang yang masih sendirian diantaramu. Sesungguhnya, Allah akan memperbaiki akhlak, meluaskan rezeki, dan menambah keluhuran mereka (Al Hadits).

“Sungguh kepala salah seorang diantara kamu ditusuk dengan jarum dari besi lebih baik, daripada menyentuh wanita yang tidak halal baginya” (HR. Thabrani dan Baihaqi)

“Sesungguhnya, apabila seorang suami memandang isterinya (dengan kasih & sayang) dan isterinya juga memandang suaminya (dengan kasih & sayang), maka Allah akan memandang keduanya dengan pandangan kasih & sayang. Dan apabila seorang suami memegangi jemari isterinya (dengan kasih & sayang) maka berjatuhanlah dosa-dosa dari segala jemari keduanya” (HR. Abu Sa’id)

“Wahai para pemuda, siapa saja diantara kalian yang telah mampu untuk kawin, maka hendaklah dia menikah. Karena dengan menikah itu lebih dapat menundukkan pandangan dan lebih menjaga kemaluan. Dan barang siapa yang belum mampu, maka hendaklah dia berpuasa, karena sesungguhnya puasa itu bisa menjadi perisai baginya” (HR. Bukhori-Muslim)

“Janganlah seorang laki-laki dan wanita berkhalwat, sebab syaithan menemaninya. Janganlah salah seorang di antara kita berkhalwat, kecuali wanita itu disertai mahramnya” (HR. Imam Bukhari dan Iman Muslim dari Abdullah Ibnu Abbas ra).

“Jika datang (melamar) kepadamu orang yang engkau senangi agama dan akhlaknya, maka nikahkanlah ia (dengan putrimu). Jika kamu tidak menerima (lamaran)-nya niscaya terjadi malapetaka di bumi dan kerusakan yang luas” (H.R. At-Turmidzi).

“Saling menikahlah kamu, saling membuat keturunanlah kamu, dan perbanyaklah (keturunan). Sesungguhnya aku bangga dengan banyaknya jumlahmu di tengah umat yang lain” (HR. Abdurrazak dan Baihaqi)

“Barangsiapa yang menikahkan (putrinya) karena silau akan kekayaan lelaki meskipun buruk agama dan akhlaknya, maka tidak akan pernah pernikahan itu dibarakahi-Nya, Siapa yang menikahi seorang wanita karena kedudukannya, Allah akan menambahkan kehinaan kepadanya, Siapa yang menikahinya karena kekayaan, Allah hanya akan memberinya kemiskinan, Siapa yang menikahi wanita karena bagus nasabnya, Allah akan menambahkan kerendahan padanya, Namun siapa yang menikah hanya karena ingin menjaga pandangan dan nafsunya atau karena ingin mempererat kasih sayang, Allah senantiasa memberi barakah dan menambah kebarakahan itu padanya” (HR. Thabrani)

“Janganlah kamu menikahi wanita karena kecantikannya, mungkin saja kecantikan itu membuatmu hina. Jangan kamu menikahi wanita karena harta / tahtanya mungkin saja harta / tahtanya membuatmu melampaui batas. Akan tetapi nikahilah wanita karena agamanya. Sebab, seorang budak wanita yang shaleh, meskipun buruk wajahnya adalah lebih utama” (HR. Ibnu Majah)

“Dari Jabir r.a., Sesungguhnya Nabi SAW. telah bersabda : Sesungguhnya perempuan itu dinikahi orang karena agamanya, kedudukan, hartanya, dankecantikannya ; maka pilihlah yang beragama” (HR. Muslim dan Tirmidzi).


Dari berbagai sumber

Last3Radhit 13/12/11

Thursday, June 16, 2011

Jika Suatu Hari Nanti

jika suatu hari nanti...
kau bertemu dengan seseorang yang menggetarkan hatimu
maka lihatlah dia dengan hatimu...
dia yang saat itu dihadapanmu
bukan apa yang kau pikirkan tentang dia..
bukan tentang apa yang kau dengar tentang dia
juga bukan apa yang kau khayalkan tentang dia

kenalilah dia dengan rasa
pahamilah dia dengan cinta
cintailah dia dengan segenap jiwa

cinta bisa datang kapan saja,pada siapa saja
tapi mencintai tak semudah apa yang dikata
menyanyangi dengan segala kekurangannya
mengasihi dengan segala kelemahannya
melindungi dengan segala tak keberdayaannya
tetap membutuhkannya ketika tak ada apapun yang bisa dia lakukan untukmu
karena cinta tak memerlukan semua alasan itu

dan jika kau telah menemukan kedamaian dalam semua itu
maka kau telah menggenggam kekuatan cinta
kekuatan yang bisa membuat semua menjadi nyata
kekuatan untuk hidup dan untuk cinta

Friday, May 20, 2011

Jalan Kita

Sebait kata sederhana....

maukah kamu bergandeng tangan denganku...
bersama melewati jembatan kehidupan ini
untuk menuju kehidupan yang tak pernah akan usai..?



Untuk sepersekian waktu aku termangu
Mencoba mencerna kata kata yang kau ucapkan
Mencari cari adakah terselip dusta disana
Hanya pandangan jernih sepasang mata kutemukan sebagai jawaban
Dan aku terdiam..

Sekian lama aku mencari
sabuah makna cinta yang tak hanya sebatas kata
Bukan rayuan yang membuat melayang
Kemudian menghempaskan tanpa perasaan

Dan kemudian engkau datang
Membawa lentera yang terang
Nyaman dan tidak membakar

Kau...
Mungkin adalah jawaban dari doa yang kutitipkan dihening malam
Seorang yang ada untuk membawaku mencium wangi surga
Seorang yang khusus dicipta hanya untukku
Melengkapi takdir yang sudah disuratkan

Dan yang bisa kulakukan hanya mengulurkan tangan
Menyambut dengan segala kerendahan,ketulusan
Memasrahkan semua padaNya

Ini adalah jalanku,jalanmu,jalan kita....
Menuju istana cinta dalam rengkuhanNya

Thursday, April 28, 2011

Suatu Sore DiHalte Cerita

Aku masih tegak terpaku
Membiarkan serpihan cerita luruh satu persatu

Waktu seakan melambat puluhan kali
Ketika sesuatu yang pernah kugenggam,kusentuh
Bahkan mungkin pernah kumerasa memiliki
Perlahan lahan lepas dan jatuh bersama punggungmu yang semakin menjauh
Kemudian hilang berserta bayangan dibalik tikungan

Dititik ini..
Dimana kita bernah ditakdirkan bertemu
Menemukan benih cinta, memupuk dan menyiraminya
Sehingga tumbuh jalinan asmara meski akhirnya terburai juga

Kita berdua menyadari
Tak kan selamanya bunga kan tumbuh bersemi
Pada waktunya dia kan layu dan mengering
Kemudian jatuh kembali ke bumi

Tak ada yang perlu disesali
Karena setiap ceria punya alur sendiri
Punya misi,arti dan kita yang kan membuatnya abadi
Menyatu pada darah yang mengalir dinadi

DAn untukmu
Yang telah membuatku menemukan arti
Tak ada lagi yang bisa kuberi
Karena semua telah menjadi milikmu
Mengikuti kemana kakimu menuju

Thursday, April 14, 2011

Jadilah Imamku


Ini adalah doa...
Yang terlahir dari persetubuhan sepi dan rindu
Terrucap dari dasar kalbu
Karena hadirnya dirimu

Aku mungkin telah menunggumu
Jauh sebelum aku mengenal diriku
Sebelum aku menyadari warna kehidupan
Atau bahkan sebelum aku dilahirkan

Tapi aku percaya akan cinta
yang akan mempertemukan dua raga yang berbeda
yang akan memnyatukan dua hati yang terbelah dua
yang akan menjebatani rindu yang tertunda

Dan jika kau percaya
ada aku yang selalu menunggu untuk bertemu
untuk mencium punggung tanganmu
mengharap ridhomu dalam langkahku

Monday, March 14, 2011

Embun Mengering

Rasa ini telah menikamku berkali kali
membuatku lupa serupa apa itu lara
hanya rindu yang meraung diruang tak berpintu
sedang kau diluar tersesat dalaM KEbisingan yang bisu

Seperti ragu yang selalu mengganggu ku
apakah kau kan setia menunggu....
ketika aku lebih suka berlari mengejar kupu kupu
terpesona dengan beraneka warna bunga liar di pekarangan
dan kau sendiri bersama ranting yang mulai mengering..

ini masih aku yang dulu
yang rela tergores duri demi sekuntum bunga
yang tetap mengagumi senja dibalik bening sepasang bola mata
hingga tak pernah lelah mengharap sesuatu diujung bibirmu


tapi kini tak ada lagi bayangmu
diantara pagi pagi yang mengetuk pintu
hanya bekas telapak tanganmu kutemui
menghapus mimpi yang semalam tentangmu

Saturday, February 26, 2011

Tentang Sepi Malam Ini

Disebuah kotak kecil yang sesak kata ku sembunyikan diri

Menghindari caci dan pandangan benci yang masih kutak mengerti

Berdesakan dengan setumpuk kenangan yang mulai kumuh

tergeletak berserakan lusuh tak tersentuh



dan lagi kau menghampiri

dengan segelas sepi yang abadi



reguklah dan nikmati

tak lama lagi nyeri ini akan mati




tidak..!!

aku tak mau lagi...

sunyi ini telah kutinggal pergi

aku tak mau kembali



bagaimana kau mampu berlari..?

sedangkan langkah yang kau bawa adalah rajutan sepi..




ini pasti mimpi

bangun..!!!!!!!!!

kenapa malam ini terasa lama sekali

kutampar pipi berkali kali

dan aku kembali tak sadarkan diri

Untukmu Lelakiku


Inilah aku

Perempuan yang mengaku pada dunia mencintaimu

Lelaki yang telah menaruh racun rindu dalam gelas minumku

Lelaki yang telah merampas lelap tidurku

Lelaki yang telah mengusirku dari mimpi indahku

juga lelaki yang sama

yang telah menusukkan belati didada kiriku

hingga aku harus rela memotong hatiku

kugantung diatas pintu rumahmu



dan hingga sampai nanti

tak akan ada waktu lagi untuk menunggu

tak akan ada lagi ruang untuk bertemu

namun satu kata akan abadi untukmu

"aku mencintaimu"

Wednesday, February 23, 2011

Ranting Kering


ada nada rindu terdengar diantara desau ranting kering yang tertiup angin
mengalun bak lagu menyambut datangnya musim semi tahun ini
entah rindu pada gigil yang telah berlalu
atau resah karena rasa tak ingin berpisah

masih seperti kemarin
ketika damai kau meniup seruling
diiringi tarianku mencumbu bungah
cinta yang tengah merekah

selalu saja wujud mayamu hadir
tak kala tetes tetes lembut menyapa dedaunan
aroma harum tanah yang nyaman dalam pernapasan
dan suara tawamu yang renyah dibalik deras hujan

beranda ini telah berubah warna
seperti kita yang berakhir dialur yang berbeda
meski erat harap tak ingin ada jeda
namun kisah cerita membatu dibuku tua

Thursday, February 10, 2011

Senandung Asa Cinta


kepada sang surya yang melabuhkan lelahnya dibahu senja
kuikatkn setangkai kembang rindu untukmu
hanyut mengalir ditepian sungai waktu
bermuara dikedalaman dihatimu

dan inilah aku yang datang mengetuk pintu
tak hanya memandang tp bertandang
diberanda istana cinta yang kau punya
berharap engkau datang dengan dada terbuka

Janganlah kau pernah bertanya seberapa dalam cinta
seperti aku yang tak ingin mengira
seberapa lebar luas angkasa,dimana tepian samudra
sebagaimana kutak mampu berkata sebatas apa kumencinta

atas nama sebentuk asa yang tersandar dibahumu
kuingin satu kepastian yang kau tahu
saat embun menyapa hijau daun
tak ingin kudamba cinta selain darimu

Sebelum Tengah Malam Nanti


Sebelum tengah malam nanti

ketika aku tak ingat lagi siapa diri ini

ketika aku sudah tak mengenali sosok yang kupakai ini

sebut namaku sekali lagi agar jiwamu abadi



sebelum tengah malam nanti

ketika langit langit tak lagi berpelangi

ketika jerit jerit tak lagi bernyali

ingat wajahku sekali lagi karena aq tak lagi disini



Sebelum tengah malam nanti

ketika tak kan kau temui kenangan kemarin pagi

ketika kau tersadar bahwa semua hanya ilusi

peluk tubuhku sekali lagi

karena waktumu hanya sampai saat ini

Wednesday, February 2, 2011

Tepian Mimpi


Subuh telah menjauh
sepi masih saja setia menyelimuti hari
membuatku semakin terlena dibuai mimpi
mimpi yang mungkin tak akan bertepi

sendirian..
seperti biasanya kumemunguti serpian keraguan
yang mungkin telah lama kau tebarkan setiap malam
bias rupa maya dan nyata tak berbeda
serupa luka yang menganga...kau tertawa

kudengar dari jauh kau bernyanyi
tentang luka hati yang tak terperi
kesakitan karena rindu yang menghujam hati
menanti hari dimana saat kan terobati

entah dimana asa itukn kembali kurasa
mungkin diujung pagi tempat kita berjanji tuk bersua
atau mungkin dilorong lorong tepi mimpi
dimana kau dan aku memadu hati

Wednesday, January 26, 2011

Are You the One

Another rainy morning
People rushing by
My head is still in the clouds
I dream with open eyes
Suddenly out of nowhere
She came into my life
Like we know each other
For quite a while

In the sound of silence
Time is standing still
There's some kind of bond between us
That's givin' me the chill
Do you really wonder
That we can burn the sky
It's written a thousand years ago
In the book of life

Are you the one that God had made for me
Are you the one who's always in my dreams
The one who keeps me goin'
When I can't go on
The one that I've been waiting for
For so long

Oh, yeah

Suddenly out of nowhere
She came into my life

Are you the one that God had made for me
Are you the one who's always in my dreams

Are you the one that God had made for me
Are you the one who's mine eternally
The one who keeps me dreamin'
When I'm sad and tired
Who gives my life a meaning
Till the day I die

Are you the one
Are you the one


from Scorpion

Monday, January 10, 2011

Ketika Senyummu Hadir


Ini adalah tulisan pertamaku dimana kau hidup didalamnya.
Setelah sekian lama aku seakan tak punya nyawa untuk setiap kata yang akan kurangkai,kini kuingin kau ada ...mengalir bersama barisan kata dan ini tentang "cinta antara kita"

Jatuh cinta adalah moment yang pasti semua orang tak akan bisa melupakannya,cinta yang begitu halus menyapa menghadirkan sejuta rasa dan getaran yang tak mampu digambarkan.
Jangan bertanya padaku bagaimana rasanya ,karena hanya dengan mengalami secara langsung maka seseorang akan tau bagaimana jika sedang jatuh cinta.

Jatuh cinta juga bukan sesuatu yang bisa diprediksi dan direncanakan,hadir begitu saja secara tiba-tiba ketika kita bertemu dengan seseorang disuatu saat yang tepat dengan seseorang yang memikat hati kita.Dan rasa itu bisa kau rasakan saat itu juga ketika waktu seakan tak berdetik.

Sedang cinta diantara kita memang bukan karena jatuh cinta namun sebuah kedekatan yang begitu lembut dan bersahaja.Perhatian tanpa kepura-puraan dan senyuman yang sederhana darimu ternyata obat mujarap untuk kekecewaanku.Dan kuakui kau bisa memerankan sebagai seseorang yang layak untuk dipercayai,ketika kuberada dalam keadaan tak bisa kelain hati.

Kehadiranmu membuatku mengerti bahwa semua memang harus dijalani dan tak ada yang patut disesali.Selalau ada hikmah dalam setiap peristiwa dan selalu ada pesan dalam setiap kejadian.
Dimatamu aku melihat cinta sebagai sebuah lingkaran,dimana sebuah ketulusan akan bertemu dengan ketulusan juga meskipun datang bukan dari seseorang yang kita harapkan dan itu adalah sebuah balasan.

Satu kalimat yang selalu kuingat "pilihlah yang terbaik menurut hatimu dan yakinilah"

Dan atas nama cinta yang aku junjung kesuciannya,aku ingin sekali lagi mencinta karena cinta akan selalu bisa kita dapatkan dan hadirkan selama kita percaya akan cinta itu sendiri.
Seperti mentari yang bersinar mengusir kabut dipagi hari,begitulah arti kehadiranmu dihati.

THANK YOU FOR LOVING ME

Sunday, January 9, 2011

Cerita Semalam


Entah kenapa seperti ada jarak yang terbuka lebar

Kita berdua hanya terdiam dalam kecamuk pikiran masing masing

Hanya asap rokokmu yang mengepul menari tertiup angin

Padahal baru semalam rasanya kita bersama berenang dalam gairah kenikmatan sebuah percintaan.



Rembulan yang terapung ditepian telaga

tak lagi mampu menarik siburung malam tuk menyanyikan syair kerinduan

Membisu dalam udara yang mulai membeku

Setangkai melati layu dalam genggamanmu



Dan untuk kesekian kali

Kubiarkan dirimu menelanjangi sepi

Maafkan aq jika esok hari

Tak kau temui lagi membawa secangkir kopi

Semusim


Mungkin butuh semusim

ketika bumi menunggu daun tuk menghampiri

hingga layu dan kering

kemudian tertiup angin



disaat pucuk pucuk tak lagi menginginkan

dan tunas baru berdesakan ingin keluar

datang satu harapan

perjumpaan



seperti sebuah perjanjian

perjamuan tanpa makam malam

hanya batas penantian

akhir dari kerinduan



ada yang terlepas

ada yang menghampiri

ada yang jatuh

ada yang tersentuh

Dan akan ada saat menuai bahagia